![]() |
Coretan Seorang Perindu |
Alay ?
Mungkin saja iya. Namun malam ini akan ku utarakan isi hatiku yang telah terbendung oleh terpaan badai rindu.
Apakah kau disana ?
Apakah kau merasakannya ?
huh' Dunia ini seakan tak adil.
Mengapa hanya aku seorang diri yang digerogoti rasa rindu ?
Tertawa.. itulah ekspresiku.
Terlihat konyol dan berkesan gila.
Berbagai pertanyaan bercabang dikepala.
" Mengapa aku rindu ? "
" Mengapa kuterlena dengannya "
Dan ragam pertanyaan lain yang berkecamuk dikepala.
Lucu..
Lucu ketika tersadar kumerindukan orang yang tak mungkin membalas Rindu ini.
Seperti dimalam - malam lain saat rindu ini mulai memuncak, disaat hembusan angin malam yang dingin dan menusuk, seakan mendukung suasana sepi ddan sunyi.
Kusempatkan diri membuka profil sosmedmu.
Melihat fotomu dibalik layar gadgetku, sembari berusaha merendam rasa rindu yang bergejolak.
Membaca setiap status bermaksudkan DIA, tanda kau tlah dimilikinya. Ikhlas! karna ku tak ingin memaksa.
Andai hati bisa bicara...
Andai kau bisa mengerti...
Lapis demi lapisan impian tlah kurangkai
Salah satunya impian semu bersamamu.
Tapi...
Bagaimana jika Sang Pencipta menyatukan kita ?
Bagaimana jika impian itu benar ?
Akankah kau menolak ?
Akankah ku bersorak ?
Yang jelas aku tak mau berdosa.
Rinduku tlah kutitipkan pada-Nya.
Jika Dia sampaikan.. Jangan sungkan untuk menerimanya.
Dianeato`